Ikan pelagik, umumnya berukuran kecil,
bentuk mulut superior, kepala berbentuk pipih datar dengan mata lebar dan sirip
punggung berada di bagian belakang badan. Morfologi dari ikan ini sesuai untuk
menangkap plankton dan ikan-ikan kecil yang hidup di dekat permukaan air, atau
insekta yang berada di permukaan, contohnya tuna, bawal, mackerel , lemuru, ikan teri dan ikan terbang.
Ikan demersal mempunyai bentuk tubuh yang
beragam. Gelembung renang dari ikan-ikan kelompok ini mereduksi atau tidak ada.
Ikan demersal terbagi menjadi 5 tipe yaitu :
- ikan dasar yang aktif mempunyai bentuk tubuh seperti ikan predator aktif tetapi bentuk kepala rata, mempunyai punuk dan sirip dada yang lebih besar.
- ikan yang melekat di dasar merupakan ikan-ikan kecil dengan bentuk kepala rata, sirip dadap membesar dengan struktur yang memungkinkan ikan ini berada di dasar perairan. Struktur ikan ini banyak dijumpai di perairan berarus cepat atau daerah intertidal yang mempunyai arus air yang kuat.
- ikan bottom- hider mempunyai kesamaan respon dengan ikan pelekat tetapi tidak mempunyai alat pelekat dan cenderung mempunyai bentuk tubuh yang memanjang dengan kepala lebih kecil. Bentuk seperti ini lebih menyukai hidup di bawah batubatuan, celah-celah.
- flatfish merupakan ikan dengan morfologi yang unik. Bentuk tubuh membulat dengan mulut berada dibagian ventral yang sangat memungkinkan untuk dapat mengambil makanan di dasar perairan, spirakula berada di bagian atas dari kepala.
- ikan bentuk rattail mempunyai tubuh bagian belakang memanjang seperti ekor tikus, kepala besar dengan hidungyang sangat jelas dan sirip dada besar. Umumnya, ikan seperti ini berada di laut dalam. Ikan-ikan ini merupakan ikan pemakan bangkai dan memangsa invertebrata bentik.
Golongan ikan demersal hidup di tempat
yang dalam atau di dasar laut, contohnya adalah ikan cod , kakap dan hiu.
Contoh dari ikan pelagik :
1.
Ikan Tuna
Tuna adalah ikan laut yang terdiri
dari beberapa spesies
dari famili Scombridae, terutama genus
Thunnus. Ikan ini adalah perenang handal (pernah diukur mencapai 77 km/jam).
Tidak seperti kebanyakan ikan yang memiliki daging berwarna
putih, daging ikan ini berwarna merah muda sampai merah tua. Hal ini karena otot tuna lebih banyak mengandung myoglobin dari pada ikan lainnya. Beberapa spesies
tuna yang lebih besar, seperti tuna sirip biru (bluefin tuna), dapat
menaikkan suhu darahnya di atas suhu air dengan aktivitas ototnya. Hal ini
menyebabkan mereka dapat hidup di air yang lebih dingin dan dapat bertahan
dalam kondisi yang beragam. Tuna adalah ikan yang memiliki nilai komersial
tinggi.
Banyak cara
untuk menikmati masakan dari ikan tuna ini, salah satunya yang pernah saya
lakukan adalah resep masakan Ikan Tuna Bakar.
Ikan Tuna Bakar
* Bahan:
* Bahan:
500 gram fillet tuna, potong melintang 3/4 cm
* Bumbu Perendam, (aduk rata):
* Bumbu Perendam, (aduk rata):
2 sdm minyak sayur
2 sdm kecap manis
1 sdm kecap asin
1 sdm saus tiram
1 sdm air jeruk limau
2 siung bawang putih parut
1 sdm daun bawang iris halus
1/2 sdt jahe parut
1/2 sdt merica bubuk
2 sdm kecap manis
1 sdm kecap asin
1 sdm saus tiram
1 sdm air jeruk limau
2 siung bawang putih parut
1 sdm daun bawang iris halus
1/2 sdt jahe parut
1/2 sdt merica bubuk
* Cara membuat:
Rendam potongan ikan dengan Bumbu Perendam selama
1 jam. Tiriskan. Bakar di atas bara api
sambil balik-balik dan olesi sisa bumbu hingga matang. Angkat. Sajikan hangat.
(untuk 6 porsi)
2.
Ikan Bawal
Bentuk
tubuh bawal air tawar agak bulat pipih. Ukuran sisinya kecil-kecil. Bentuk
kepalanya membulat dengan lubang hidung agak besar. Sirip dadanya terletak 6
bawah tutup insang. Sirip perut dan sirip duburnya terpisah.Bagian ujung
siripnya berwarna kuning sampai merah, punggungnya berwarna abu-abu tua, dan
perutnya berwarna putih abu-abu dan merah. Ikan Bawal hitam (Stromateus
niger) ciri-ciri marfologinya adalah badan sangat besar dan gepeng seperti
belah ketupat. Sirip ekor bercagak kuat dengan lembaran lebuh panjang. Termasuk
pemakan plankton, hidupnya didasar perairan yang berlumpur sampai kedalaman 100
meter, umumnya dimuara-muara sungai besar. Warnanya abu-abu keunguan bagian
atas, putih perak bagian bawah. Siripnya agak gelap. Perbedaanya dengan bawal
hitam selain sirip dubur yang lebih panjang. Ikan ini termasuk ikan ekonomis
yang banyak dijual dipasar-pasar.
Adapun cara memasak ikan ini
sangat bervariasi, salah satunya yang pernah saya dan keluarga saya lakukan
adalah :
Ikan Bawal Bumbu Iris
*Bahan :
750 gr ikan bawal segar, bersihkan lalu dikerat-kerat
1 ½ sdm kecap ikan
5 bh bawang merah, iris tipis
2 siung bawang putih, iris tipis
1 1/2 sdm tausi
2 cm jahe, potong korek api
1 bh cabai hijau, iris miring tipis, buang biji
1 bh cabai merah, iris tipis, buang biji
1 btg daun bawang, potong panjang tipis
750 gr ikan bawal segar, bersihkan lalu dikerat-kerat
1 ½ sdm kecap ikan
5 bh bawang merah, iris tipis
2 siung bawang putih, iris tipis
1 1/2 sdm tausi
2 cm jahe, potong korek api
1 bh cabai hijau, iris miring tipis, buang biji
1 bh cabai merah, iris tipis, buang biji
1 btg daun bawang, potong panjang tipis
* Cara membuat:
1. Lumuri ikan dengan kecap ikan, tata di pinggan tahan panas.
2. Taburkan bawang merah, bawang putih, tausi, jahe, cabai merah, cabai hijau dan
daun bawang ke atas ikan bawal.
3. Panaskan kukusan, masukkan pinggan, kukus selama 30 menit.
1. Lumuri ikan dengan kecap ikan, tata di pinggan tahan panas.
2. Taburkan bawang merah, bawang putih, tausi, jahe, cabai merah, cabai hijau dan
daun bawang ke atas ikan bawal.
3. Panaskan kukusan, masukkan pinggan, kukus selama 30 menit.
Ikan Bawal Saus Kecap
* Saus :
1/2 buah bawang bombay, iris halus
2 buah cabe hijau, iris miring
2 cm jahe, dimemarkan
2 siung bawang putih, iris tipis
2 sdm kecap manis
100 ml kaldu/air
1/8 sdt garam
1/2 buah bawang bombay, iris halus
2 buah cabe hijau, iris miring
2 cm jahe, dimemarkan
2 siung bawang putih, iris tipis
2 sdm kecap manis
100 ml kaldu/air
1/8 sdt garam
* Cara
Membuat :
1. Rendam ikan dalam air jeruk dan garam, diamkan 15 menit.
2. Goreng ikan sampai kuning dan renyah.
3. Tumis, bawang bombay, cabe hijau, jahe, dan bawang putih sampai layu. Tuang kaldu, kecap dan garam. Masak sampai kental.
4. Siram ke atas ikan dan sajikan.
1. Rendam ikan dalam air jeruk dan garam, diamkan 15 menit.
2. Goreng ikan sampai kuning dan renyah.
3. Tumis, bawang bombay, cabe hijau, jahe, dan bawang putih sampai layu. Tuang kaldu, kecap dan garam. Masak sampai kental.
4. Siram ke atas ikan dan sajikan.
Contoh dari ikan demersal :
- Ikan Cod (codfish)
* Bahan :
300 grm kentang, rebus dan haluskan
200 grm ikan cod ( daging putih ), rebus dan haluskan
2 btg daun bawang, iris tipis
1 sdm susu cair
1 sdt garam
1/2 sdt merica
1 sdm tepung maisena
1 bh kuning telor
* Lapisan :
1 bh putih telor, kocok sampai berbuih
Tepung panir secukupnya, Minyak goreng
* Cara membuat :
Campurkan semua bahan kroket, aduk rata dan bentuk bulat lonjong
Celupkan kedalam kocokan putih telor
Gulingkan diatas tepung panir dan ulangi sekali lagi
Goreng diatas minyak sedang sampai kuning keemasan
Sajikan dengan sambal botolan
1 sdm susu cair
1 sdt garam
1/2 sdt merica
1 sdm tepung maisena
1 bh kuning telor
* Lapisan :
1 bh putih telor, kocok sampai berbuih
Tepung panir secukupnya, Minyak goreng
* Cara membuat :
Campurkan semua bahan kroket, aduk rata dan bentuk bulat lonjong
Celupkan kedalam kocokan putih telor
Gulingkan diatas tepung panir dan ulangi sekali lagi
Goreng diatas minyak sedang sampai kuning keemasan
Sajikan dengan sambal botolan
- Ikan kakap
Ikan kakap merah merupakan ikan dasar yang selalu
berkelompok menempati karang, tandes atau rumpon. Ikan kakap merah yang
mempunyai nama inggris red snapper hampir bisa ditemui semua lokasi di
Indonesia bahkan di dunia. Ikan yang biasanya memiliki nama latin depannya
Lutjanus termasuk dalam family Lutjanidae. Soal jenisnya kakap sendiri
ada banyak macam spesiesnya, namun pada rubrik ini kami hanya membahas spesies
kakap pada umumnya. Lantaran warna ikan ini merah, orang-orangpun
menyebutnya dengan nama kakap merah.
Badan memanjang melebar, gepeng kepala
cembung, bagian bawah penutup insang bergerigi. Gigi-gigi pada rahang tersusun
dalam ban-ban, ada gigi taring pada bagian terluar rahang atas, sirip punggung
berjari-jari keras 11 dan lemah 14, sirip dubur berjari-jari keras 3 lemah 8-9,
termasuk ikan buas, makannya ikan kecil dan invertebrata dasar laut. Hidup
menyendiri di daerah pantai sampai kedalaman 60 m. Dapat mencapai panjang 45 -
50 Cm. Warna bagian atas kemerahan/merah ke-kuningan, di bagian bawah merah
ke-putihan. garis-garis kuning kecil diselingi warna merah pd bagian punggung
di atas garis rusuk. Ikan ini menghuni perairan tropis maupun subtropis, walau
tiga dari genus Lutjanus diketahui ada yang hidup di air tawar. Bahkan juvenil
beberapa spesies dari genus ini lainnya seringkali dijumpai pada hutan-hutan
bakau yang ada perairan payau. Tidak jarang pula juvenil-juvenil dari spesies
yang bersangkutan ditemukan pada batang-batang sungai yang bermuara pada
hutan-hutan bakau tersebut.
Ikan Kakap Merah Kuah Asam
Bahan:
1 ekor (900 gr) ikan kakap merah
2 sdm air jeruk nipis
1 sdt garam
1 liter air
3 butir bawang merah, iris tipis
3 buah tomat, iris panjang tipis
15 buah cabe rawit, biarkan utuh
1 batang serai, ambil bagian putihnya dan memarkan
1 lembar daun kunyit, simpulkan
30 helai daun kemangi
3 batang daun bawang, iris melintang kasar
1 ekor (900 gr) ikan kakap merah
2 sdm air jeruk nipis
1 sdt garam
1 liter air
3 butir bawang merah, iris tipis
3 buah tomat, iris panjang tipis
15 buah cabe rawit, biarkan utuh
1 batang serai, ambil bagian putihnya dan memarkan
1 lembar daun kunyit, simpulkan
30 helai daun kemangi
3 batang daun bawang, iris melintang kasar
Cara membuatnya:
Rendam ikan dalam air jeruk dan garam dan biarkan selama 15 menit. Siapkan panci dan masukkan air, ikan dan perendamnya, dan semua bahan. Masak dengan api sedang hingga ikan matang. Angkat dan sajikan.
Ikan Kakap Asam Manis
Bahan:
1 ekor ikan kakap merah
1 buah bawang bombay, iris halus
2 batang daun bawang, iris halus
50 gr wortel, potong kotak-kotak kecil
garam dan merica secukupnya
Untuk saus:
3 butir bawang merah
5 siung bawang putih
10 butir cabe rawit
1/2 sdt cuka
2 sdt gula pasir
50 ml air
garam dan merica secukupnya
Cara membuatnya:
Ikan diambil hanya dagingnya saja, tapi biarkan kulitnya utuh melebar. Daging ikan agak dihancurkan dan campur dengan bawang bombay, daun bawang dan wortel. Beri garam dan merica secukupnya. Bungkus adonan ikan dengan kulit ikan berbentuk melonjong dan ikat rata. Goreng buntelan ikan dalam minyak panas hingga matang. Sajikan dengan menyiram saus diatasnya.
Membuat saus :
Haluskan bawang merah, putih,cabe,garam dan merica. Tumis dengan 1 sdm minyak goreng. Tambahkan cuka, gula pasir dan air. Aduk rata hingga mendidih dan angkat.
1 ekor ikan kakap merah
1 buah bawang bombay, iris halus
2 batang daun bawang, iris halus
50 gr wortel, potong kotak-kotak kecil
garam dan merica secukupnya
Untuk saus:
3 butir bawang merah
5 siung bawang putih
10 butir cabe rawit
1/2 sdt cuka
2 sdt gula pasir
50 ml air
garam dan merica secukupnya
Cara membuatnya:
Ikan diambil hanya dagingnya saja, tapi biarkan kulitnya utuh melebar. Daging ikan agak dihancurkan dan campur dengan bawang bombay, daun bawang dan wortel. Beri garam dan merica secukupnya. Bungkus adonan ikan dengan kulit ikan berbentuk melonjong dan ikat rata. Goreng buntelan ikan dalam minyak panas hingga matang. Sajikan dengan menyiram saus diatasnya.
Membuat saus :
Haluskan bawang merah, putih,cabe,garam dan merica. Tumis dengan 1 sdm minyak goreng. Tambahkan cuka, gula pasir dan air. Aduk rata hingga mendidih dan angkat.
No comments:
Post a Comment