Pekerjaan sebagai nelayan adalah pekerjaan
berat. Tidak dapat membayangkan pekerjaan lain yang lebih mudah, sesuai dengan
keterampilan yang mereka miliki. Keterampilan sebagai nelayan bersifat amat
sederhana, dan hampir sepenuhnya dapat dipelajari dari orang tua mereka sejak
masih kanak-kanak.
Banyak ditemui kelompok-kelompok
nelayan Pantura yang tetap mampu bertahan hidup dalam menghadapi keadaan yang
sangat berat sekalipun, terutama pada masa-masa paceklik. Masyarakat nelayan
adalah fakta, bukan hanya sebagai segerombolan tenaga kerja yang menangkap ikan
di laut, tetapi sebuah bentuk kehidupan masyarakat yang basis kehidupannya
bertumpu kepada laut dan hasil-hasil laut yang ada di dalamnya, yang bersosial,
beradab, berbudaya, dan berpikir tentang keberlanjutan masa depan mereka
sendiri.
Sumber kehidupan yang berada di laut,
mempunyai makna manusia yang akan memanfaatkan sumber hidup tersedia di laut
tidak mempertentangkan dirinya dengan hukum-hukum alam kelautan yang telah
terbentuk dan terpola seperti yang dilihat dan dirasakan.
Tindakan yang harus dilakukan dan perlu
dilaksanakan, adalah mempelajari melalui penglihatan, pengalaman sendiri atau
orang lain, guna melakukan penyesuaian alat-alat pembantu penghidupan, sehingga
sumber penghidupan itu dapat berguna dan berdaya guna bagi kehidupan
selanjutnya.
Laut sebagai bagian dari alam semesta,
mempunyai ciri tersendiri dibandingkan dengan bagian alam semesta lainnya,
seperti tanah, udara, dan panas matahari. Kecirian yang berbeda nyata antara
laut dan tanah, telah memberikan kesempatan kepada manusia untuk mengenalinya
lebih dalam. Pengenalan
sifat-sifat alam tersebut, telah mendorong manusia untuk bersikap dan berbuat
selaras dengan sifat-sifat alam itu.
Kehidupan nelayan yang sudah
sangat bergantung kepada lautan, menjadikan mereka secara ekstrem tidak bisa
hidup tanpa laut. Pada masa kini, sumber daya lautan yang menjadi harapan untuk
hidup mereka telah mengalami perubahan yang sangat mendasar, yakni makin
sulitnya mereka memperoleh hasil tangkapan.
Dalam proses pembangunan berbangsa, keikutsertaan masyarakat nelayan adalah
mutlak adanya. Karena itu, penanganan masyarakat nelayan tersebut haruslah
proporsional dengan potensi dan kemampuan yang mereka miliki.
Adanya pengakuan tentang
peranan yang dimiliki nelayan, memberikan peluang lebih besar terhadap
keberadaan mereka. Potensi besar yang dimiliki masyarakat nelayan, jika tidak
didayagunakan secara optimal dalam mengisi pembangunan adalah kerugian besar
bagi masyarakat bangsa ini. Masyarakat nelayan pada umumnya mampu berkiprah
secara luas di sektor perikanan, karena usaha-usaha yang telah dijalankan sejak
berabad-abad lamanya telah mendarah daging dalam jiwa mereka.
No comments:
Post a Comment